Umat Islam diajak untuk tampil
memberikan solusi atas berbagai persoalan yang mendera bangsa. Ajakan tersebut
dikemukakan Menteri Agama Suryadharma Ali saat bersilaturahim di Pondok
Pesantren Suryalaya Tanjungkerta, Pagerangeung, Tasikmalaya, Senin (14/1/2014).
Suryadharma mengatakan jumlah
populasi umat muslim yang dominan menuntut peran aktif yang lebih nyata
bagi masyarakat di berbagai bidang mulai
dari keagamaan, sosial, ekonomi, hingga politik. Menurut dia bermodalkan
kepekaan terhadap sesama dan lingkungan serta bekal sumber daya manusia yang mumpuni,
umat Islam mesti menjadi tonggak perubahan bangsa dan negara. Bila masyarakat
miskin, maka ini berarti umat Islam miskin. Jika sejahtera maka maknanya muslim
sejahtera.
“Kuncinya di umat Islam,” kata Suryadharma.
Selain mengajak umat Islam agar menjadi
solusi, Menag juga mengajak umat beragama menjaga keharmonisan dan kerukunan, baik
internal umat seagama ataupun antarumat beragama. Menurut dia kerukunan adalah
modal utama bagi stabilitas dan laju perekonomian nasional.
“Umat Islam mesti pula ambil
bagian sebab bagaimanapun Risalah Samawi tersebut menekankan persatuan,
perdamaian, dan keharmonisan, melalui ajaran-ajarannya yang universal,
menebarkan kebaikan untuk alam semesta. Jangan saling bercerai-berai,” kata
dia.[as]
Sumber: Kemenag.go.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar