Kepolisian Daerah Nusa Tenggara
Barat mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap tindakan kejahatan apapun
terutama terorisme di lingkungan masing-masing. Sebab selama ini masyarakat
tidak menyadari di sekitarnya ternyata ada anggota teroris.
"Kami menghimbau masyarakat
waspada tindakan kejahatan apapun terutama terorisme di masing-masing
lingkungannya. Perlu diingat karena khusus terorisme terkadang tidak kita
sadari mereka berasa di sekitar kita," kata Kepala Bidang Humas Polda NTB,
AKBP M Suryo Saputro di Mataram, seperti dilansir Antara, Jumat (24/1/2014).
Ia mengatakan jika masyarakat
menemukan kecurigaan di lingkungan tempat tinggal diharapkan dapat
berkoordinasi dan melaporkan kepada aparat setempat, baik RT maupun RW guna
mengantisipasi korban di masyarakat.
Pasalnya, kata dia, wilayah NTB
kerap dijadikan tempat pelarian teroris dari beberapa wilayah Indonesia. Indikatornya,
menurut dia, karena NTB banyak tersedia akses komunikasi dan akses tempat yang
sering dimanfaatkan pelarian teroris.
“Misalnya, Kabupaten Bima. Bahkan
dalam penggerebekan di Bima polisi menangkap beberapa orang terduga teroris dan
menyita barang bukti bom rakitan serta senjata rakitan. Karena NTB telah
menjadi salah satu tautan pelarian beberapa teroris, berarti ada benang merah
yang menghubungkan wilayah NTB dengan jaringan teroris di wilayah lain, di
antaranya Poso, Sulawesi, Bali, dan Jawa,” ujarnya.[as]
Sumber: Antara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar