Ribuan pelajar SMA dan MAN
se-Kota Palembang berikrar menjauhi narkotika dan obat-obatan berbahaya
lainnya, serta anti tawuran dengan melakukan apel di Plaza Benteng Kuto Besak,
Rabu (6/3/2013).
Wali Kota Palembang Eddy Santana
Putra mengatakan kegiatan ini menjadi salah satu upaya pemkot mengantisipasi
pemakaian narkoba. “Sosialisasi kepada pelajar langkah utama untuk mengajak
mereka bebas atau bersih dari jerat narkotika dan obat-obatan berbahaya (narkoba),”
katanya.
Menurut dia, narkoba merusak
generasi muda karena itu pihaknya terus menerus mengkampanyekan pentingnya
pelajar jauh dari benda haram itu. Antisipasi sejak dini bahaya narkoba menjadi
upaya yang mampu menyelamatkan bangsa ini dari keterpurukan dampak dari benda
berbahaya itu.
“Ikrar pelajar antinarkoba dan
tawuran hendaknya bukan hanya sebagai janji belaka, namun benar-benar
dilaksanakan tentunya dengan pengawasan guru dan orangtua yang mesti terus
menerus,” ujarnya.
Sementara, Sofia (15) pelajar
salah satu SMA negeri di Palembang mengaku dirinya aktif terlibat dalam
memerangi bahaya narkoba. Melaksanakan beragam kegiatan positif sehingga
mendorong kreatifitas siswa tentunya menjadi solusi bagi pelajar terhindar dari
bahaya narkoba.
Selain itu, mendekatkan diri
kepada Sang Khalik dengan meningkatkan pengetahuan tentang larangan agama juga mereka
lakukan. “Karena itu, mereka terus berkomitmen mengajak generasi muda khususnya
pelajar SMA aktif dan kreatif dalam menjalankan beragam kegiatan yang tentunya
juga akan mendorong wawasan,” katanya.[as]
Sumber: antara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar