Selasa, 19 Februari 2013

Pusat Antiterorisme Internasional Berdiri di UEA



Pusat Antiterorime Internasional, Haedayah, diluncurkan di sela pertemuan tingkat menteri Komite Koordinasi Ketiga dari Global Counter-Terrorism Forum (GCTF) di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Jumat (14/12/2012).

Menteri Luar Negeri Marty M Natalegawa yang memimpin delegasi Indonesia dalam pertemuan itu mengatakan, institusi yang berkedudukan di Abu Dhabi tersebut akan menjadi wadah bagi pelatihan, dialog, kerja sama, dan pusat penelitian upaya melawan kekerasan ekstrimisme.

Selain itu, dalam siaran pers Kemenlu, pertemuan itu juga mengadopsi rancangan Rencana Aksi Perlindungan Korban Terorisme dan Praktik-Praktik Terbaik Pencegahan Tindak Penculikan untuk Mendapatkan Tebusan dan Penghindaran Keuntungan bagi Teroris.

Dalam pertemuan tersebut, Marty menyatakan harus ada langkah mengefektifkan sinergi antara Haedayah dengan organisasi regional lainnya untuk membuahkan kerangka kunci penanggulangan terorisme
“Kerja sama antara Pusat Antiterorisme Internasional yang baru didirikan dengan pusat serupa yang memiliki tujuan sama tidak hanya meningkatkan kapasitas masing-masing, tapi juga untuk menjamin sinergi penanggulangan ancaman terorisme,” tuturnya.

Dalam kaitan itu, lanjut Marty, Indonesia mengharapkan terjalinnya kerja sama antara Jakarta Center for Law Enforcement Cooperation yang berlokasi di Semarang dengan Pusat Antiterorisme Internasional. (sf).

Sumber: Lazuardi Birru

Tidak ada komentar:

Posting Komentar