Metamorfosa Institut Agama Islam Negeri
(IAIN) menjadi Univeritas Islam Negeri (UIN) sudah memasuki tahun ke-10.
Ada indikator kemajuan yang bisa disebutkan dari perubahan kampus
berbasis agama Islam ini. Salah satunya adalah arus masuk mahasiswa yang
semakin meningkat.
Di samping itu, Direktur Pendidikan
Tinggi Islam Kementrian Agama, Prof. Dr. H. Dede Rosyada, MA menambahkan
bahwa ada prestasi yang cukup melegakan bagi Kementrian Agama. Pasalnya
minat mahasiswa baru tidak hanya pada program studi umum, namun juga
pada program studi agama.
Dikatakan melegakan lantaran ketika awal
perubahan IAIN dahulu, sempat dikhawatirkan fakultas dan jurusan agama
akan kalah pamor dengan bidang studi umum. Artinya Kementrian Agama
cemas jika cendekiawan muslim yang lazim dicetak di IAIN berkurang
jumlahnya.
Sejak dahulu IAIN emang terkenal mencetak
cendekiawan-cendekiawan muslim yang tangguh. Nurcholis Madjid, Azumardi
Azra, Harun Nasution dan Quraisy Syihab adalah nama-nama harus jebolan
kampus berbasis Islam ini. [Mh]
Sumber: Lazuardi Birru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar