Lewat dunia maya, kelompok yang menamakan
diri Alansar007 secara implisit mengaku bertanggung jawab atas serangan
yang menewaskan 3 anggota Brimob saat melakukan patroli di Desa Kalora,
Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Kamis (20/12/2012).
Dalam weblog tersebut, mereka mengusung slogan Sariyyatu Tsa’ri Waddawaa’
yang artinya kurang lebih operasi balas dendam sebagai obat luka. Situs
itu mengutuk pemimpin-pemimpin Indonesia dari Presiden Soekarno hingga
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang tidak menerapkan syariat Islam.
Berikut petikan pernyataan perihal aksi penyerangan terhadap rombongan patroli Brimob yang dimuat dalam weblog tersebut.
“Sungguh kabar yang melegakan kita semua, di mana para Mujahidin Indonesia Timur dengan Idzin Allah Ta’ala berhasil melakukan serangkaian amaliyah di wilayah Poso dan sekitarnya, berikut Informasi yang bisa kami himpun hingga saat ini :
Amaliyah Penembakan terhadap
Para Thaghut di Desa Kalora, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten
Poso, Sulawesi Tengah, di mana Para Thoghut mereka membikin markas baru
di desa tersebut, di desa yang sebelumnya mereka membunuh Seorang Ustadz
Mujahid yang Mulia, Ustadz Muhammmad Khoiri S.Sa. Dalam Amaliyah ini
menewaskan 2 Tentara Thoghut laknatullah dan melukai 3 lainnya, yang
kini langsung dibawa ke RS Poso 2 orang dan RS Parigi 1 orang.”
Mereka menyebut aksi tersebut sebagai pembalasan atas tindakan Tim Densus 88 yang dianggap menzalimi mereka.
Hingga berita ini ditulis belum ada keterangan dari pihak kepolisian mengenai siapa pembuat weblog tersebut. (sf)
Sumber: Lazuardi Birru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar