Aktris Film Ketika Cinta
Bertasbih (KCB) Oki Setiana Dewi mengatakan jilbab bagi wanita, sama sekali
tidak menghalangi karir dan prestasi. Wanita tetap bisa berkarir, bahkan tampil
lebih baik dengan tetap berhijab. Hal itu disampaikan Oki dalam seminar bagi
generasi muda muslimah bertema “Be an
Inspiring Muslimah” di Auditorium Masjid As-Salam, Citeureup, Bogor (9/5).
Menurut aktris yang juga penulis
buku ini, dengan mengenakan jilbab, setiap muslimah tetap bisa supel dalam
bergaul. Muslimah juga harus berani berkompetisi, memiliki mimpi yang besar,
memiliki target dalam hidup, aktif dalam organisasi, bahkan jika diperlukan,
memiliki penghasilan sendiri.
Mengutip kalimat bijak dari ahli
hikmah, peraih gelar mahasiswa baru terbaik UI 2007 ini mengatakan bahwa wanita
adalah tiang Negara, jika wanitanya baik, maka baiklah anggota keluarganya,
bila keluarga baik, maka baik pula masyarakatnya, dan bila masyarakat baik,
negara pun akan baik.
Mahasiswa program bahasa arab di
Universitas Umm Al-Qura, Makkah, ini melanjutkan, setiap muslimah hendaknya
mencontoh empat wanita utama dalam sejarah Islam, yakni Asiyah binti Muhazim,
Maryam binti Imran, Khadijah binti Khuwailid, dan Fatimah binti Rasulullah.
Menurutnya, muslimah yang baik adalah yang kuat dalam spiritual, berilmu,
berprestasi, menginspirasi, dan berkontribusi bagi umat.
Dalam kesempatan yang berbeda,
Ketua Dharma Wanita Persatuan Ditjen Bimas Islam, Dra. Hj. Siti Afwah,
mengungkapkan bahwa selain menjadi ratu, perempuan juga harus mandiri, siap
jadi pahlawan dan manager dalam rumah tangga.
Menurut Afwah, perempuan juga
harus selalu tampil cantik baik di luar maupun di dalam rumah. “Sudah
seharusnya Ibu rumah tangga selalu tampil cantik, tidak hanya ketika keluar
rumah, tetapi juga saat di dalam rumah karena akan memberikan energi positif
dalam hubungan rumah tangga, tentu kecantikan yang tidak melanggar ajaran
Islam,” ungkapnya.
Saat ini, tren positif muslimah
untuk mengenakan jilbab memang kian meningkat. Wanita berjilbab kini tidak lagi
hanya dijumpai di majelis ta’lim dan madrasah-madrasah, tetapi mudah dijumpai
di mall, pertokoan, hingga dunia perbankan dan perkantoran lainnya.[az]
#Kemenag
Tidak ada komentar:
Posting Komentar