Rais Aam Jam’iyyah Ahli Thariqah
Al-Mu’tabarah An-Nahdliyyah (JATMAN) Habib Luthfy bin Ali bin Hasyim bin Yahya
menegaskan bahwa dirinya dan para jamaahnya akan selalu memperkokoh persatuan,
kesatuan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Kami, 100% akan memback-up penuh
NKRI. Setuju?” tanya Habi Luthfy saat memberi sambutan pada peringatan Maulid Nabi
Muhammad SAW 1435 H di Gedung Kanzus Sholawat Pekalongan-Jateng Rabu (5/2/2014).
“Kalau begitu, ikuti saya
ngomong. Demi Allah, saya bangsa Indonesia akan mempertahankan NKRI, dan akan
menepis segala sesuatu yang akan menggoyahkan kekuatan NKRI,” ikrar Habib yang
diikuti ribuan jamaah.
Menurut dia pemerintah
bertanggung jawab terhadap kesatuan bangsa dan negara. Pemerintah, baik sipil
maupun militer, kata dia, adalah tulang punggung bangsa ini. Kekuatan NKRI
sebagai bukti dari cinta tanah air kita kepada negeri ini, berada di pundak
para pemegang kebijakan.
Habib mengingatkan bahwa cinta
tanah air tidak cukup dengan ungkapan verbal. Syukur harus ditunjukan dalam
sikap dalam berbangsa dan bernegara. “Cinta pada tanah air, dengan mengucapkan
syukur, itu hal yang biasa. Syukur tidak ada artinya, jika kita tidak mampu
mensosialisakannya di tengah masyarakat, jika kita tidak mampu
mengaplikasikannya. Kata alhamdulilah, matur suwun tidak akan berefek apapun,”
terangnya.
“Saat ini, kita sedang dihadapkan
pada kondisi, keadaan, dan tantangan:
mampukah kita menunjukkan bahwa kita Pancasilais? Tidak perlu dijawab
mampu atau tidak. Tapi tunjukkan saja dengan perilaku kita” imbuh Habib.[as]
Sumber: Kemenag.go.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar